Kunci Jawaban IPA Kelas 7 SMP/MTs Halaman 170
Kunci Jawaban IPA Kelas 7 SMP/MTs Halaman 170 —Hai sob, Pada kesempatan ini akan membahas jawaban pada “Ayo Buat Aktivitas 6.3”. Pertanyaan tersebut terdapat pada muatan pelajaran IPA kelas 7 SMP/MTs. Diharapkan dengan adanya pembahasan kali ini, sobat semuanya dapat memahami materi yang ada pada buku siswa.
Sangat
baik bila sobat semuanya membaca dan memahami materinya terlebih dahulu sebelum
langsung menjawab pertanyaannya. Sebab, pertanyaan dibawah ini berasal dari
buku siswa yang telah kalian pelajari di sekolah. Dengan sering membaca dan
memahami materinya, maka sobat semuanya akan mudah dalam menjawab pertanyaan
yang ada dibawah ini.
Disini, kami juga menyediakan jawaban yang disertai
dengan pembahasannya. Pembahasan tersebut bersifat sebagai pembanding dengan
jawaban yang telah kalian kerjakan. Tidak hanya sebagai pembanding, jawaban
dibawah ini juga untuk meyakinkan sobat semuanya.
Kunci Jawaban IPA Kelas 7 SMP/MTs Halaman 170
Ayo Buat Aktivitas 6.3
Membuat Rantai
Makanan
Pergilah kalian ke kebun sekolah, kolam sekolah atau taman
sekolah. Catat nama ekosistem yang kalian amati. Amati secara teliti makhluk
hidup yang terdapat di dalamnya. Lalu jawablah pertanyaan berikut.
1. Apa nama ekosistem yang diamati?
Jawaban
- Ekosistem yang diamati adalah : Kebun Sekolah
- Ekosistem yang diamati adalah : Taman Sekolah
- Ekosistem yang diamati adalah : Kolam Sekolah
2. Makhluk hidup apa saja yang dapat ditemukan?
Jawaban
- Ada banyak makhluk hidup yang dapat ditemukan di Kebun Sekolah, termasuk:
Tanaman
Berbagai jenis tanaman dapat ditanam di kebun sekolah,
seperti sayuran, buah-buahan, rempah-rempah, bunga, dan sebagainya.
Serangga
Ada banyak serangga yang dapat ditemukan di kebun sekolah,
seperti kupu-kupu, lebah, semut, belalang, ulat, dan sebagainya.
Burung
Burung-burung kecil seperti pipit, gereja, dan jalak sering
terlihat di kebun sekolah, terutama jika ada pohon atau semak yang cukup besar.
Kadal
Kadal kecil sering terlihat di kebun sekolah, terutama jika
ada area yang cukup lembab seperti area persawahan atau kolam ikan.
Tikus dan tikus tanah
Meskipun tidak diinginkan, tikus dan tikus tanah dapat
ditemukan di kebun sekolah, terutama jika ada area yang tidak terawat atau
banyak sisa makanan.
Cacing tanah
Cacing tanah sangat penting bagi tanah dan dapat ditemukan
di kebun sekolah, terutama jika tanah dijaga dengan baik dan diolah secara
organik.
Ulat bulu
Ulat bulu bisa ditemukan di pohon dan tanaman tertentu di
kebun sekolah, dan meskipun terlihat menyeramkan, ulat bulu sebenarnya sangat
berguna karena membantu mengurai sisa tanaman dan membuat tanah menjadi lebih
subur.
- Makhluk hidup apa yang dapat ditemukan di Taman Sekolah
adalah
Ada banyak jenis makhluk hidup yang dapat ditemukan di taman
sekolah. Beberapa di antaranya adalah:
Tanaman
Taman sekolah biasanya memiliki berbagai macam tanaman
seperti pohon, semak, bunga, rumput, dan tanaman hias lainnya. Tanaman-tanaman
ini dapat menarik banyak hewan dan serangga untuk datang dan berkunjung.
Serangga
Taman sekolah seringkali menjadi rumah bagi berbagai jenis
serangga seperti kupu-kupu, lebah, semut, lalat, ngengat, dan belalang. Mereka
datang ke taman untuk mencari makanan atau tempat tinggal.
Burung
Banyak burung yang dapat ditemukan di taman sekolah,
tergantung pada jenis tumbuhan yang ada di sana. Beberapa burung yang mungkin
ditemukan di taman sekolah antara lain merpati, burung gereja, burung pipit,
dan burung jalak.
Mamalia
Beberapa jenis mamalia seperti tupai, tikus, kucing, dan
anjing dapat ditemukan di taman sekolah terutama di sekitar tempat-tempat yang
menyediakan makanan dan tempat perlindungan.
Reptil
Beberapa jenis reptil seperti kadal, cicak, dan ular dapat
ditemukan di taman sekolah terutama di sekitar tempat-tempat yang menyediakan
tempat berteduh dan makanan.
- Makhluk hidup apa yang dapat ditemukan di Kolam Sekolah
adalah
Beberapa makhluk hidup yang dapat ditemukan di kolam sekolah
adalah sebagai berikut:
Ikan
Ikan adalah makhluk hidup yang paling umum ditemukan di
kolam sekolah. Beberapa jenis ikan yang sering ditemukan di kolam sekolah
adalah ikan koi, ikan mas, dan ikan nila.
Katak
Katak adalah makhluk hidup lain yang dapat ditemukan di
kolam sekolah. Mereka biasanya hidup di dekat air dan bisa terlihat di kolam.
Belut
Belut adalah jenis ikan kecil yang hidup di dasar kolam.
Mereka biasanya muncul pada malam hari dan bisa dijumpai di bagian bawah air.
Udang
Udang adalah makhluk hidup yang bisa ditemukan di kolam air
tawar. Mereka biasanya hidup di dekat tanaman air dan dapat membantu menjaga
keseimbangan ekosistem kolam.
Kepiting
Kepiting juga dapat ditemukan di kolam sekolah, meskipun
tidak seumum ikan atau katak. Mereka biasanya lebih suka hidup di tempat yang
tersembunyi di dalam kolam.
Serangga air
Ada banyak jenis serangga air yang dapat ditemukan di kolam
sekolah, seperti lalat air, capung, dan nyamuk. Mereka biasanya hidup di
sekitar tanaman air dan menyediakan makanan bagi ikan dan katak.
3. Buatlah rantai makanan yang mungkin terjadi di
ekosistem tersebut.
Jawaban
- Rantai makanan pada ekosistem kebun sekolah
Ekosistem kebun sekolah dapat memiliki rantai makanan yang
beragam tergantung pada jenis tumbuhan dan hewan yang ada di dalamnya. Berikut
ini adalah contoh sederhana rantai makanan pada ekosistem kebun sekolah:
Tumbuhan (produsen)
Tumbuhan seperti pohon buah-buahan, sayuran, dan bunga
menjadi produsen di dalam ekosistem kebun sekolah. Tumbuhan menggunakan energi
dari matahari untuk menghasilkan makanan dalam proses fotosintesis.
Serangga Pollinator (konsumen Tk I)
Serangga pollinator seperti lebah dan kupu-kupu adalah hewan
yang memakan nektar dari bunga dan membantu dalam penyerbukan tumbuhan.
Serangga ini berperan penting dalam ekosistem kebun sekolah karena membantu
tumbuhan untuk berproduksi.
Herbivora (konsumen Tk II)
Hewan herbivora seperti kelinci atau burung dapat memakan
daun, buah, dan biji dari tumbuhan. Contohnya, kelinci dapat memakan daun
sayuran yang tumbuh di kebun sekolah.
Karnivora (konsumen Tk III)
Karnivora seperti kucing atau ular dapat memakan hewan
herbivora sebagai makanannya. Misalnya, kucing dapat memakan tikus yang hidup
di dalam kebun sekolah.
Pengurai (Pengurai)
Pengurai seperti cacing tanah atau serangga pengurai memakan
sisa-sisa organik yang berasal dari hewan atau tumbuhan yang mati. Pengurai
membantu menguraikan bahan organik dan mengembalikan nutrisi ke tanah sehingga
tumbuhan dapat tumbuh dengan baik.
Rantai makanan pada ekosistem kebun sekolah bisa jadi lebih
panjang lagi tergantung pada keberadaan jenis-jenis tumbuhan dan hewan yang ada
di dalamnya.
- Rantai makanan pada ekosistem Taman Sekolah
Ekosistem taman sekolah dapat memiliki rantai makanan yang
berbeda-beda tergantung pada spesies organisme yang hidup di dalamnya. Namun,
berikut ini adalah contoh rantai makanan yang mungkin terdapat pada ekosistem
taman sekolah:
Produsen: Rumput, bunga, dan pohon
Konsumen primer: Belalang, ulat, dan burung pengicau
Konsumen sekunder: Kucing, ular, dan burung pemangsa
kecil
Konsumen tersier: Harimau kucing, elang, dan ular
besar
Dalam contoh ini, rumput, bunga, dan pohon adalah produsen
yang menghasilkan makanan melalui proses fotosintesis. Konsumen primer seperti
belalang, ulat, dan burung pengicau, memakan produsen tersebut sebagai
makanannya.
Konsumen sekunder seperti kucing, ular, dan burung pemangsa
kecil, memakan konsumen primer sebagai makanannya. Kemudian, konsumen tersier
seperti harimau kucing, elang, dan ular besar memakan konsumen sekunder sebagai
makanannya.
Perlu dicatat bahwa rantai makanan adalah suatu model
sederhana yang tidak selalu merepresentasikan kenyataan secara sempurna.
Pada kenyataannya, ekosistem taman sekolah dapat memiliki
rantai makanan yang lebih kompleks dan terdiri dari banyak spesies organisme
yang saling berhubungan dan saling mempengaruhi.
- Rantai makanan pada ekosistem Kolam Sekolah
Tumbuhan air seperti alga dan eceng gondok sebagai produsen.
Zooplankton seperti rotifer dan cladocera sebagai konsumen
primer yang memakan tumbuhan air.
Cacing pipih dan kepiting sebagai konsumen sekunder yang
memakan zooplankton.
Ikan sebagai konsumen tersier yang memakan cacing pipih dan
kepiting.
Burung air seperti angsa dan bebek sebagai konsumen
kuartener yang memakan ikan.
Rantai makanan ini menunjukkan hubungan trofik antara
organisme-organisme yang terlibat dalam ekosistem kolam sekolah.
Produsen, seperti tumbuhan air, memulai rantai
makanan dengan menghasilkan makanan melalui fotosintesis.
Konsumen primer, seperti zooplankton, memakan
tumbuhan air untuk memperoleh energi.
Konsumen sekunder dan tersier, seperti cacing pipih
dan ikan, memakan konsumen yang lebih rendah dalam rantai makanan untuk
mendapatkan energi.
Konsumen kuartener, seperti burung air, memakan
konsumen yang lebih tinggi dalam rantai makanan untuk memperoleh energi. Dengan
adanya rantai makanan ini, terdapat aliran energi dan transfer nutrisi dari
satu organisme ke organisme lain dalam ekosistem kolam sekolah.
4. Presentasikan temuan kalian dalam bentuk media
kreatif.
Jawaban
Penutup
Itulah Kunci Jawaban IPA Kelas 7 SMP/MTs Halaman 170 yang
telah kami sediakan untuk sobat semuanya. Tidak hanya jawaban saja kami juga
melengkapinya dengan pembahasan. Yang pastinya sobat semuanya harus selalu
rajin belajar dan berlatih supaya lebih cepat memahami materi. Selamat
mengerjakan.
Tambahan :
1. Jawaban ini bersifat sebagai pembanding dan
menyakinkan dengan jawaban yang telah dikerjakan sebelumnya.
2. Sobat semuanya dapat mencari jawaban yang lebih
baik dan lebih meyakinkan.
3. Tidak ada jaminan
kebenaran pada jawaban di atas.
Posting Komentar untuk "Kunci Jawaban IPA Kelas 7 SMP/MTs Halaman 170"