Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kunci Jawaban IPA Kelas 7 SMP/MTs Halaman 173

Kunci Jawaban IPA Kelas 7 SMP/MTs Halaman 173 —Hai sob, Pada kesempatan ini akan membahas jawaban pada “Percobaan Aktivitas 6.4”. Pertanyaan tersebut terdapat pada muatan pelajaran IPA kelas 7 SMP/MTs. Diharapkan dengan adanya pembahasan kali ini, sobat semuanya dapat memahami materi yang ada pada buku siswa.

Sangat baik bila sobat semuanya membaca dan memahami materinya terlebih dahulu sebelum langsung menjawab pertanyaannya. Sebab, pertanyaan dibawah ini berasal dari buku siswa yang telah kalian pelajari di sekolah. Dengan sering membaca dan memahami materinya, maka sobat semuanya akan mudah dalam menjawab pertanyaan yang ada dibawah ini.

Disini, kami juga menyediakan jawaban yang disertai dengan pembahasannya. Pembahasan tersebut bersifat sebagai pembanding dengan jawaban yang telah kalian kerjakan. Tidak hanya sebagai pembanding, jawaban dibawah ini juga untuk meyakinkan sobat semuanya.

Kunci Jawaban IPA Kelas 7 SMP/MTs Halaman 173

Percobaan Aktivitas 6.4

Ukur Suhu di Sekitar Kita

Secara berkelompok, ambil sebuah termometer. Ukur suhu di lapangan terbuka saat siang hari setelah dua menit. Jika memiliki luxmeter maka ukurlah intensitas cahayanya. Pengukuran dilakukan tiga kali kemudian rata[1]ratakan. Masuklah ke dalam ruangan yang tertutup dan memiliki sumber cahaya Matahari terbatas. Ukur suhunya dan catat datanya. Jika memiliki luxmeter maka ukurlah intensitas cahayanya. Pengukuran dilakukan tiga kali kemudian rata-ratakan.

1. Buatlah grafik hubungan antara intensitas cahaya Matahari dengan suhu.

Jawaban
Intensitas cahaya Matahari dapat mempengaruhi suhu di Bumi. Cahaya Matahari mengandung energi panas yang dapat diserap oleh permukaan Bumi dan diubah menjadi energi panas. Semakin besar intensitas cahaya Matahari yang diterima oleh Bumi, semakin besar pula jumlah energi panas yang diserap oleh Bumi.

Ketika intensitas cahaya Matahari meningkat, suhu di Bumi juga akan meningkat karena jumlah energi panas yang diserap oleh Bumi semakin besar. Sebaliknya, ketika intensitas cahaya Matahari menurun, suhu di Bumi juga akan menurun karena jumlah energi panas yang diserap oleh Bumi semakin kecil.

Namun, perlu diingat bahwa hubungan antara intensitas cahaya Matahari dengan suhu di Bumi juga dipengaruhi oleh banyak faktor lain, seperti sirkulasi udara, pola cuaca, dan komposisi atmosfer. Oleh karena itu, hubungan antara intensitas cahaya Matahari dan suhu di Bumi bukanlah hubungan yang sederhana dan linear.

2. Apakah terdapat hubungan antara intensitas cahaya Matahari dengan suhu lingkungan?

Jawaban
Ya, intensitas cahaya Matahari berpengaruh pada suhu lingkungan. Intensitas cahaya Matahari yang diterima oleh suatu wilayah akan mempengaruhi jumlah energi panas yang masuk ke permukaan bumi di wilayah tersebut. 

Semakin tinggi intensitas cahaya Matahari yang diterima, semakin banyak energi panas yang masuk ke permukaan bumi, sehingga suhu lingkungan akan lebih tinggi.

Namun, intensitas cahaya Matahari tidaklah satu-satunya faktor yang mempengaruhi suhu lingkungan. Faktor lain seperti kelembaban, angin, dan jenis tanah juga dapat memengaruhi suhu lingkungan.

Oleh karena itu, perubahan intensitas cahaya Matahari dapat memengaruhi suhu lingkungan, tetapi tidak secara langsung

3. Jelaskan interaksi antara komponen abiotik dengan abiotik lainnya yang terjadi di alam.

Jawaban
Interaksi antara komponen abiotik dengan abiotik lainnya yang terjadi di alam terjadi melalui berbagai proses alamiah yang kompleks dan terjadi secara terus-menerus. Berikut adalah beberapa contoh interaksi antara komponen abiotik di alam:

Interaksi antara udara dan air
Udara dan air saling berinteraksi melalui proses evaporasi dan kondensasi. Pada saat air menguap, udara yang mengandung uap air akan naik dan membentuk awan. Kemudian, ketika udara dingin, uap air akan berkondensasi menjadi titik-titik air dan turun kembali ke permukaan bumi dalam bentuk hujan atau salju.

Interaksi antara udara dan tanah
Udara dan tanah juga saling berinteraksi melalui proses percolation dan infiltrasi. Percolation adalah proses di mana air bergerak melalui lapisan tanah dan batuan, sedangkan infiltrasi adalah proses di mana air meresap ke dalam tanah dan menyediakan kelembapan yang dibutuhkan oleh tanaman.

Interaksi antara air dan batuan
Air dan batuan juga saling berinteraksi melalui proses pembentukan aliran sungai dan erosi. Air yang mengalir melalui batuan akan membentuk lekukan dan goa, sedangkan arus air yang kuat dapat mengikis lapisan tanah dan batuan, yang kemudian terbawa oleh arus air dan membentuk sungai.

Interaksi antara sinar matahari dan atmosfer
Sinar matahari yang masuk ke atmosfer bumi akan berinteraksi dengan gas-gas atmosfer, seperti oksigen, nitrogen, dan uap air. Interaksi ini menciptakan fenomena seperti sinar matahari yang dipantulkan oleh awan, pencahayaan yang berbeda-beda di sepanjang waktu, dan efek rumah kaca.

Semua interaksi antara komponen abiotik di alam sangat kompleks dan saling memengaruhi satu sama lain. Perubahan dalam satu komponen abiotik dapat berdampak besar pada seluruh ekosistem, sehingga menjaga keseimbangan antara komponen-komponen tersebut sangat penting untuk keberlangsungan hidup semua makhluk di bumi.

Penutup

Itulah Kunci Jawaban IPA Kelas 7 SMP/MTs Halaman 173 yang telah kami sediakan untuk sobat semuanya. Tidak hanya jawaban saja kami juga melengkapinya dengan pembahasan. Yang pastinya sobat semuanya harus selalu rajin belajar dan berlatih supaya lebih cepat memahami materi. Selamat mengerjakan.

Tambahan  :

1. Jawaban ini bersifat sebagai pembanding dan menyakinkan dengan jawaban yang telah dikerjakan sebelumnya.
2. Sobat semuanya dapat mencari jawaban yang lebih baik dan lebih meyakinkan.
3. Tidak ada jaminan kebenaran pada jawaban di atas.

Baca Juga : 

Posting Komentar untuk "Kunci Jawaban IPA Kelas 7 SMP/MTs Halaman 173"